Mengelola uang umumnya tidak diajarkan di sekolah dasar. Sekitar 17 negara mengharuskan mahasiswa untuk mengambil kursus keuangan pribadi di sekolah tinggi, tapi hanya segelintir saja yang memerlukan pengujian pada topik tersebut.
Ngobrol soal perencanaan keuangan, lebih baik untuk belajar dari kesalahan orang lain daripada membuat sendiri. Memang, ada pepatah bilang, habiskan jatah gagal di masa mudamu, tapi kan kalau kita bisa lebih meminimalisir gagal, itu akan lebih bagus lagi.
Sekarang, ikuti tips ini ketika kamu masih muda untuk menghindari kesulitan financial dengan perencanaan keuangan dalam kehidupan.
Kuliah
Kamu mungkin ingin melakukan sesuatu yang tidak memerlukan gelar sarjana, seperti pemain golf profesional, Tiger Wood. Tapi, disisi lain, pertimbangan serius untuk mendaftar di perguruan tinggi akan lebih keren. Ya, itu adalah investasi besar, tetapi jika orang tua kamu nggak mampu untuk membantu biaya di perguruan tinggi, mewujudkannya sendiri, bahkan jika itu berarti mengambil pinjaman.
Coba untuk meminjam tidak lebih dari jumlah uang yang kiranya bisa didapatkan setelah setahun lulus kuliah. Dengan cara itu, kamu dapat melunasi pinjaman dalam waktu 10 tahun. Salah satu cara untuk menghemat biaya: Kuliah S1 selama 4 tahun; kemudian setelah dua tahun wisuda, transfer ke S2 selama 4 tahun.
Lebih mudah untuk mendapatkan gelar ketika kamu masih muda daripada ketika sudah memiliki rumah, keluarga dan semua tanggung jawab orang dewasa. Penghasilan kamu bakal meningkat, potensi signifikan dengan gelar sarjana, dan akan berguna jika mimpi kamu lainnya tidak terwujud. Plus, kamu mungkin akan mengalami rasa suka cita dalam belajar.
Cari Tujuan Kamu
Jika Anda mengalami kesulitan mencari tahu apa yang ingin kamu lakukan dengan hidup kamu, lihatlah lebih dalam. Kamu dilahirkan dengan bakat tertentu dan kemampuan alami. Kamu tahu mana pelajaran yang kamu kuasai dan mana yang sulit.
Memilih karir yang memungkinkan kamu untuk memaksimalkan kekuatan kamu dengan cara yang memenuhi atau membantu orang lain. Saat kamu tumbuh, karir kamu dapat berubah seiring dengan keinginan kamu. Tapi untuk saat ini, tertarik ke arah lapangan yang terasa seperti rumah.
Mulailah perencanaan pensiun dengan pekerjaan pertama kamu
Alihkan gaji kamu, jangan cuman buat foya-foya. Percaya atau tidak, jika kamu beruntung, suatu hari Anda akan kamu lebih tua, jadi yang terbaik untuk dipersiapkan.
Menyiapkan kontribusi otomatis ke salah satu kendaraan pensiun pada usia muda akan membantu kamu membangun kekayaan tanpa rasa sakit. Misalnya dengan berinvestasi atau menabung.
Tentu, semakin banyak kamu mendapatkan, semakin banyak kamu dapat menyimpan. Disisihkan setidaknya 7% dari penghasilan di awal, dan meningkatkannya setiap tahun sampai kamu mengalihkan 15% per tahun.
Tempatkan nilai pada uang
Iya, memang, duit tidak bisa membeli semua kebahagiaan, tapi pasti bisa membuat kamu nyaman. Hanya memahami apakah itu layak. Uang adalah apa yang kamu peroleh dalam pertukaran untuk waktu kamu dalam beberapa hal produktif.
Katakanlah kamu mendapatkan Rp 200.000 per jam pada pekerjaan Anda, dan Anda mempertimbangkan untuk membeli TV seharga Rp 5 juta. Kamu mungkin menghitung bahwa kamu menghabiskan 25 jam, atau sekitar 3 hari, mendapatkan uang itu. Sangat layak.
Tapi itu bukan perkiraan nilai akurat. Mungkin ada tuntutan lainnya yang harus merogoh kocek, seperti sewa dan kredit mobil, belum lagi dana pensiun kamu. Setiap pembelian merupakan trade-off. Buat keputusan ini dengan bijaksana.
Gunakan kartu kredit hemat
Tip ini juga benar-benar penting. Sangat mudah untuk menghabiskan uang dengan menggesek, transaksi sangat mudah. Menggunakan kartu kredit dengan bijaksana.
Ingat bahwa kamu akan mengandalkan pendapatan masa depan untuk membayar pembelian kartu kredit hari ini. Dan jika kamu menjaga keseimbangan terus berjalan, kamu juga akan membayar bunga, kadang-kadang pada tingkat riba. Jangan jatuh ke dalam perangkap ini. Sebaliknya, menyimpan uang untuk memenuhi tujuan keuangan.
Ikuti aturan emas
Berlawanan dengan kepercayaan populer, bermuka dua dan kelicikan taktik Machiavellian tidak akan benar-benar membantu kamu bertahan. Sebaliknya, mereka akan menimbulkan ketidakpercayaan dalam hubungan.
Memperlakukan orang lain secara adil, dengan cara yang kamu ingin diperlakukan. Tidak ada yang terlihat baik ketika mencoba untuk membuat orang lain terlihat buruk. Saat kamu dihadapkan pada sebuah pekerjaan, cobalah untuk menghindari gosip. Hati-hati bahwa ketika seseorang membawa kamu ke kepercayaan nya untuk menunjukkan kelemahan orang lain, itu hanya masalah waktu sebelum kelemahan kamu muncul di permukaan.
Pilih pasangan Anda dengan bijaksana
Pilih seseorang yang nilai cocok dengan kamu. Nilai tidak hanya dari uang yang bersangkutan, tetapi yang lebih penting, etika dan moral. Kenali jodoh kamu selama setidaknya satu tahun. Gairah adalah penting, tetapi kepercayaan bahkan lebih dari itu.
Pastikan kamu bebas untuk menjadi diri sendiri. Jika kamu menghubungkan dengan mitra marah atau terlalu kritis, kamu akan terlibat permusuhan dan mungkin kehilangan jati diri. Sebaliknya, kamu harus sanggup menyelesaikan mereka sebelum mereka meracuni hubungan yang sangat baik. Belajar untuk membuat keputusan dengan kata hati, bebarengan berpikir dengan otak.
Bersiaplah untuk yang tak terduga
Suatu hari kamu mungkin kehilangan pekerjaan karena kesalahan kamu sendiri. Siapkan hari ini dengan menyimpan uang dalam dana darurat. Cara termudah untuk melakukannya adalah untuk secara otomatis mengalihkan sebagian dari penghasilan kamu ke rekening tabungan, atau berinvestasi.
Pelajari tentang investasi atau menyewa bantuan
Ini bukan ilmu roket; pada awalnya kamu hanya perlu untuk mengatasi rasa takut dan pilih 1 atau 2, reksa dana murah. Setelah mengumpulkan beberapa kekayaan, mungkin sudah saatnya untuk mempekerjakan seseorang. Jika kamu melakukannya, jelas kamu akan harus membayar untuk layanan ini. Dapatkan arahan dan kemudian memeriksa kualifikasi dan mandat dari penasihat keuangan prospektif atau broker.
Pastikan kamu memahami struktur biaya layanan. Apakah komisi-based atau kamu membayar biaya per jam atau persentase dari aset atau beberapa kombinasi dari biaya ini. Meminta rincian lengkap. Juga, periksa dengan otoritas yang tepat untuk melihat apakah tindakan disiplin telah diambil terhadap seorang perencana keuangan bersertifikat atau broker sebelum kamu memulai kontak.
Bersyukurlah untuk keberuntungan Anda
Ini tidak semua tentang uang. Jika kamu bekerja pada sebuah perusahaan besar, kamu akan memiliki harta berlimpah. Memiliki kedudukan dan hubungan yang solid, serta aset moneter.
Luangkan waktu setiap hari untuk merenungkan. Menghabiskan setidaknya 1 hari dalam seminggu dalam kegiatan rekreasi atau hobi yang kamu sukai, dan mengambil liburan 1 minggu minimum setiap tahun untuk menghindari kepenatan. Nah, sekali lagi, menyimpan untuk perjalanan. Piknik itu penting juga.
Jika kamu memiliki anak-anak, menghabiskan waktu sebanyak yang kamu bisa dengan mereka ketika mereka masih kecil dan bergantung pada kamu.
Itulah tips-tips perencanaan keuangan yang mungkin bisa kamu terapkan untuk masa depan.
(MK/referensi :BankRate.com)
