Jepang – Gunung Sakurajima, gunung berapi yang menghadap kota Kagoshima, meletus dahsyat dengan semburan lava yang mengalir di lereng-nya. Jumat 5/02/16.
Badan Meteorologi setempat mengatakan, Sakurajima yang berjarak sekitar 50 km dari pembangkit nuklir Sendai Kyushu Electric Power Co di Kagoshima Prefecture, meletus pada pukul 06:56 waktu setempat.
Televisi lokal menunjukkan sebuah bongkahan besar berwarna merah menyala keluar dari sisi gunung berapi, dekat puncak, disertai seperti kilatan petir. Kepulan asap abu-abu membuat langit menjadi gelap. Belum ada laporan jumlah korban.
Badan Meteorologi Jepang melarang warga untuk memasuki area gunung Sakurajima. Mereka memperluas batas yang sudah ada, yakni zona larangan di sekitar kawah hingga radius 2 kilometer dari kawah.
Mengingat letusan, badan cuaca meningkatkan status vulkanik dari tingkat 2 ke tingkat 3, melarang orang memasuki gunung. Badan ini memperingatkan warganya bahwa daerah dekat pemukiman bisa berdampak langsung.
Kazuhiro Ishihara, seorang profesor di Universitas Kyoto dan ahli gunung berapi, seperti dikutip oleh NHK mengatakan bahwa letusan itu tidak mungkin untuk memiliki dampak serius langsung pada daerah pemukiman terdekat karena gambar video langsung muncul untuk menunjukkan batu terbang hanya 2 km dari gunung puncak.
“Letusan pada hari Jumat ini, lebih dahsyat, dibandingkan dengan letusan terakhir Sakurajima ini,” kata Ishihara kepada NHK.
Pada konferensi pers di Tokyo, seorang pejabat lembaga mengatakan, aktivitas gunung berapi Sakurajima kemungkinan akan berlanjut. Letusan pada hari Jumat ini kemungkinan terjadi akibat letusan sebelumnya, dimana letusan besar terakhir gunung Sakurajima terjadi pada bulan September 2015.
Letusan gunung Sakurajima nampaknya tidak membuat warga sekitar panik, bahkan diantaranya ada yang telah biasa dengan hal ini.
“Saya melompat keluar dari rumah saya setelah saya mendengar kabar itu tapi aku tidak melihat apa-apa atau mendengar sesuatu,” kata Yoko Noguchi, 75, yang tinggal di bagian barat laut pulau Sakurajima.
“Aku tidak takut karena saya sudah terbiasa untuk itu,” kata Toru Sakamoto, 56, yang mendengar ledakan di rumahnya.
Negara Jepang merupakan kepulauan yang terletak pada “Ring of fire” samudera pasifik dan memiliki lebih dari 100 gunung berapi. Letusan gunung Ontake merupakan letusan yang terbesar terjadi pada tahun 2014 dan menewaskan 57 orang.