Jaman dulu, memiliki komputer cuman buat orang kaya saja. Memiliki komputer adalah sebuah kemewahan, komputer saat itu masih barang mahal. Tapi, saat ini jumlah pemilik komputer meningkat secara drastis, itu sudah ditebak oleh penemu. Kenapa tidak? itu adalah mesin yang paling penting saat ini. Dalam situasi sekarang dunia teknologi, tidak ada heran jika orang berkata bahwa komputer merupakan bagian penting dari manusia.

Meskipun Anda tiap hari mungkin menggunakan komputer, kemungkinan besar akan ada banyak hal yang tidak kamu ketahui. Dan pernahkah kamu bertanya-tanya, kenapa nama-nama drive mulai dari “C”? lantas, kemana Local disk A dan B?

hardisk sudah penuh

Nah, berikut adalah jawaban untuk pertanyaan kenapa local disk komputer diawali C.

Hard disk drive menjadi standar sejak tahun 1980. Sebelum hard disk drive (HDD), Floppy disk drive digunakan sebagai perangkat penyimpanan data. Floppy disk drive adalah perangkat penyimpanan awal, sudah ada sejak tahun 1960-an. Disket tersedia dalam dua ukuran 5 1/4″ dan 3 1/2″ (tiga setengah floppy). Kedua disk drive floppy diberi label sebagai Local Disk (A) dan Local Disk (B). Setelah penemuan Hard disk, floppy disk ukuran 8 inch muncul. Floppy disk drive dan Floppy drivess disk yang menggantikan disket.

Itulah alasan di balik label dari hard drive. Akibatnya, drive lain selain drive default (C) diberi label sebagai D, E dll DVD drive dan USB drive yang diberi label sebagai F, G dan sebagainya.

Meskipun “C” drive datang sebagai default, kamu sebenarnya dapat mengubahnya ke A atau B jika masuk menggunak akses administration.

Caranya : disini