Pertumbuhan informasi sangat cepat di era modern ini. Bahkan tidak hanya dari media besar saja, masyarakat pun kini bisa menjadi informan. Semakin banyak informasi yang dimiliki, akan semakin kaya sebuah bangsa, seperti apa yang dikatakan oleh Dahlan Iskan bahwa informasi sebagai salah satu kekayaan bangsa.
Dilansir dari ROL, Ketua Serikat Pekerja Pers menilai segala bentuk hasil karya dan penerbitan anak bangsa perlu untuk dilestarikan dan diabadikan. Pada masa penjajahan, hasil terbitan Indonesia telah dirampas Belanda. Banyak naskah kuno yang tidak bisa ditemui.
“Itu semua ada di Leiden. Kita harus mulai lagi untuk mengkondifikasikan lagi dan menyimpannya sebagai kekayaan kita sendiri,” kata Dahlan di Perpustakaan Nasional 14/12.
Mantan Meteri BUMN tersebut menghimbau kepada semua insan khususnya pers untuk memberikan satu buah terbitan perhari ke Perpustakaan Nasional. Kesadaran tersebut berguna untuk menjadikan terbitan sebagai bahan ilmu pengetahuan negara.
Kemudaan untuk pengumpulan informasi sangat terbantu dengan peran teknologi saat ini. Selain itu untuk penyimpanan data bisa dilakukan dengan cara yang efisien, yakni naskah bisa disimpan secara digital dengan biaya perawatan yang lebih murah.
