kstil

Temanpintar.com – Otak manusia selalu menghasilkan ide-ide yang hebat, lebih dari pada otot.
Awalnya manusia memanfaatkan tenaga dari hewan untuk mengolah lading-ladang mereka pada jaman itu. Setelah tenaga kewan-heewan tersebut telah tercapai batasannya, mereka menciptakan alat bantu untuk mengoptimalkan tenaga dari hewan-hewan tersebut agar mampu menganggkat beban yang lebih berat.
Untuk membangun sebuah astil, para pekerja mengangkut bongkahan-bongkahan batu besar kelokasi pembangunan menggunakan keranjang atau gerobak yang ditarik bagal, kuda, atau lembu. Setelah bongkahan-bongkahan batu tersebut di bentuk sesuai ukuran yang dibutuhkan, maka susunan dan direkatkan sengan semacam adonan yang terbuat dari lumpur, pasir dan grout.
Di antara susunan batu tersebut disisikan ruangan yang cukup untuk menyisipkan tiang di mana papan-papan dipakukan dan kontrol ditambahkan. Bangnan kayu ini adalah awal dari perancah (pipa besi,bambu, kayu yang disambung-sambung ke atas atau kesampingkan untuk memenjat bangunan yang bertingkat) yang dilakukan lokasi pembangunan yang modern. Tukang kayu dan tukang batu dapat membangun bangunan yang sangat tinggi dan menggunakan batu yang sangat berat ke atas sengan menggunakan sisitem control ini. Setelah banguna selesai dibangun, perancah lalu dibongkar dan para pekerja bangunan harus mencari proyek pembangunan lain.
Dimasa sekarang ini, seperti gedung yang paling tinggi didunia dibangun dalam waktu kurang dari setahun saja. Di abad pertengahan, kastil atau katedral dibangun selama beberapa generasi dan membutuhkan waktu hamper satu abad. ( udah mati kali tu yang merancang kalo sampe segitu lamanya buat satu kastil saja) hem…