Unggul Ponggok, sebuah destinasi wisata untuk mereka yang narsis. Demi foto menarik di dasar air, para wisatawan berbondong-bondong menyelam atau snorkeling. Tidak hanya berenang, pengunjung rela dan senang hati untuk membawa beberapa properti seperti meja, kursi, televisi, playstation, sepeda, motor, dan masih banyak lagi masuk ke dalam kolam.
Lokasi Unggul Ponggok tidak jauh dari Jogja (berjarak sekitar satu jam), berada di kecamatan Polan Harjo Klaten Jawa Tengah. merupakan kolam air tawar dari sumber mata air debit banyak dan sekarang dikelola sebagai wisata tirta yang sangat ramai. Luas kolam 50m x 25m dengan kedalaman bervariasi antara 1,5m sampai 2,6m. Terdapat juga berbagai macam jenis ikan yang cantik.
Fasilitas yang tersediapun cukup lengkap. Anda bisa mendapatkan foto menarik walaupun tidak memiliki kamera underwater seperti GoPro. Dengan membayar sekitar Rp 100.000, beberapa jasa fotografer di dalam air siap untuk mengabadikan momen yang Anda inginkan.
Tidak hanya itu, beberapa toko ataupun tempat penyewaan alat-alat renang juga telah tersedia di area Unggul Ponggok. Setelah berenang, perut keroncongan bisa segera untuk memesan berbagai menu makanan di outlet yang telah tersedia.
Unggul Ponggok dibuka setiap hari mulai dari pukul 7 pagi hingga sore hari. Menurut salah satu seorang pengunjung, untuk mendapatkan foto yang lebih menarik perlu mempertimbangkan waktu yang tepat.
“sebaiknya baik datang di hari Senin-Jum’at. Karena pada akhir pekan (sabtu-minggu) terlalu ramai.” – kata Andi
Akan tetapi ada pendapat dari Arrai yang mengungkapkan bahwa Umbul yang jernih sayang sekali kalau dimasukkan beberapa barang yang tidak mencerminkan kelestarian alam.
“Umbul yg jernih kenapa harus dimasukin barang2 spt itu,,kasihan umbulnya,,kalo mau foto ya foto aja sewajarnya ga perlu juga masukin benda2 ky motor,sepeda, atau mungkin lebih ekstrim bisa mobil atau truk bisa masuk ke umbulnya,,jagalah kelestarian dan keindahannya dengan tdk melakukan selfi spt itu,,
#katanya cinta lingkungan tp perbuatannya tdk mencerminkan cinta lingkungan” kata Arrai.