Semakin maraknya group musik luar negeri yang pentas di Tanah Air rupanya mengalirkan rejeki untuk pelaku usaha gelang karet. Pemicunya, penyelenggara dengan kata lain moment organizer (EO) konser membuat jadi gelang karet untuk pemberi tanda pengunjung yang sudah beli ticket.
Aliran rejeki ini dirasakan Sutarto, yang memiliki usaha gelangkaret. com. Rumanigge, yang memiliki usaha Mahago Merchandise, juga rasakan barokah sama. Menurut Rumanigge, yang sering disapa Nigge, larisnya beragam konser yang di gelar didalam negeri, belakangan ini, ikut membuat lancar bisnisnya.
Tiap-tiap menggelar konser, EO mengorder seputar 5. 000 gelang karet. Barokah pertunjukan tidak cuma mengucur dari EO, namun juga ma pesan 100 gelang sekali pertunjukan.
Entrepreneur gelang karet juga mendapat rejeki dari beberapa pengagum sepakbola. Mereka sering terima pesanan dari pedagang untuk bikin gelang karet bertuliskan nama club sepakbola favorite seperti Manchester United, Liverpool, Barcelona, serta Real Madrid.
Amankan Pasokan
Usaha gelang karet dirintis Sutarto dari 2005. Waktu mengawali, ia cuma bermodal duit Rp 4 juta untuk beli peralatan berbentuk mesin finishing serta bahan baku.
Waktu itu Sutarto belum menghasilkan sendiri gelang karetnya, namun bermitra dengan tetangga yang telah mempunyai mesin pembuat grafir. Langkah tersebut mempunyai dua kekurangan : mutu tak dijaga serta tidak ada prinsip saat pelaksanaan. Mengakibatkan, Sutarto memetik komplain dari pelanggan. Sesudah keluar dari perusahaan tempatnya bekerja, pada 2006, Sutarto mengambil keputusan menghasilkan sendiri gelang karet. Ia beli mesin pembuatan grafir seharga Rp 30 juta saat itu.
Mesin itu adalah mesin yang dibutuhkan untuk bikin gelang. Adapun bahan baku utama untuk gelang karet yaitu karet plus pigmen warna.
Pesanan juga datang dari sebagian perusahaan yang umumnya tengah meluncurkan product baru. Order untuk kepentingan peluncuran product baru umumnya di terima Sutarto sejumlah 10. 000 unit. Tidak hingga satu tahun, usaha gelang karetnya sudah balik modal.
Saat ini Sutarto menghasilkan lima tipe gelang karet : gelang timbul (emboss), gelang ceruk (deboss), gelang kancing, serta gelang power balance. Sutarto juga menghasilkan gelang dengan variasi baru : gelang besar dengan lebar sampai 30 mm, gelang bening (transparan), dan gelang yang dapat menyala waktu gelap.
Harga jual gelang karet ini beragam, tergantung pada jenis serta jumlah pesanan. Bila jumlah pesanan 100, maka gelang karet di jual seharga Rp 5. 000–Rp 6. 500 per buah. Untuk pemesanan sejumlah 1. 000 unit–2. 000 unit, banderol harga berkisar Rp 2. 500–Rp 3. 000. Bila pesanan meraih 10. 000, harga gelang karet bakal tergerus.
Pertama kali booming gelang karet, menurut Sutarto, berlangsung pada th 2010. Saat itu omzet penjualan gelang karetnya meraih 20. 000 per bln. Waktu di gelar acara besar seperti sepak bola Piala Eropa, Piala Dunia beberapa entrepreneur gelang karet turut memanen keuntungan. Saat ini Sutarto mengakui tiap-tiap bln senantiasa ada perusahaan yang pesan pada 5. 000 sampai 10. 000 gelang karet.
Lain perihal dengan pengalaman Nigge waktu meniti usahanya Mahago Merchandise pada th 2008. Nigge memulai dengan menghasilkan gantungan kunci, magnet kulkas, serta label karet.
Inspirasi bikin gelang karet malah datang dari customer. Waktu itu, banyak customer Mahago yang pesan gelang karet. “Terpaksa, kami mesti mencari langkah, pelajari, serta pada akhirnya, menghasilkan gelang karet sendiri, ” tutur Nigge.
Waktu itu Nigge merogoh kocek Rp 30 juta untuk modal beli mesin grafir, meja kerja, oven, elpiji serta bahan baku lain untuk pembuatan gelang karet. Waktu memulai usaha pembuatan gelang karet, Nigge cuma dibantu dua karyawan.
Saat ini, Nigge mempekerjakan 9 orang karyawan terus, seseorang tenaga administrasi, serta satu tenaga paruh saat seseorang mahasiswa design. Langkah Nigge juga berbuah manis. Dalam tempo enam bln usaha gelang karetnya telah dapat balik modal.
Menyiasati Modal Minim
Waktu awal usaha gelang karet jalan order yang datang berkisar 30 sampai 50 buah per design gelang. Saat ini pelanggan yang order umum pesan 500 sampai 1. 000 buah per design gelang. Kemampuan produksi Mahago waktu ini meraih 50. 000 buah per bln.
Mahago memberlakukan pemesanan minimum 30 buah. “Order sedikit, terus kami layani, ” tutur Nigge. Mahago Merchandise sudah menghasilkan bermacam jenis gelang karet sekalian mengombinasikan beragam bahan bakunya, seperti kain, plastik serta logam.
Tipe gelang buatan Mahago terbagi dalam gelang dengan sambungan serta tiada sambungan. Gelang dengan sambungan ada 3 varian yaitu sambung dengan lem, kancing serta stopper. Tengah gelang tiada sambungan terbagi dalam gelang embos serta gelang motif timbul. Gelang embos terbagi dalam embos satu warna serta embos berwarna. Harga jual gelang karet buatan Mahago beragam dimulai dari Rp 2. 000 sampai Rp 16. 500.
Pelanggan yang datang juga bermacam, baik dari institusi perusahaan, pendidikan, moment organizer serta yang lain. System pemasaran yang diaplikasikan Nigge yaitu beriklan di koran serta juga memakai sosial media serta juga buka toko on-line di situsnya karetunik. com serta mahagoaksesoris. net.
Dari gelang karet Nigge mengakui memperoleh omzet berkisar Rp 30 juta sampai Rp 40 juta per bln. Keuntungan yang ia capai dari usaha pembuatan gelang karet berkisar pada 30% sampai 75%.
Menurut Nigge, usaha pembuatan gelang karet tetap terbuka untuk pemain baru.Menurut dia, pemain yang ada waktu ini jumlahnya sedikit. Dia merekomendasikan modal seputar Rp 50 juta. Dana itu untuk beli mesin grafir, computer, bahan baku, sekalian ongkos marketing.
Bila modal Anda tidak sebesar itu, Anda dapat mencari mitra untuk cetak gelang karet serta Anda tinggal lakukan finishing. Menurut Sutarto, ongkos pembuatan gelang Rp 300. 000 per satu jenis gelang serta Anda tinggal memperbanyak sendiri. “Prosesnya serupa dengan cetak kue, ” terang Sutarto yang tidak mau berikan info yang detil perihal sistem produksi gelang karet.
Gelang karet saat ini semakin banyak variasi bahan, tulisan, serta jenis-modelnya. Segmen pasar remaja yang disebut tujuan utama gelang karet ini cukup besar potensinya. Prospek gelang karet semakin cerah lantaran saat ini banyak komune yang anggotanya menentukan gelang karet untuk jati diri.
Sumber dari : http://umkmjogja.com/peluang-usaha-pembuatan-gelang-karet.html
Mungkinkah karet untuk melapisi mebel kayu/logam? Dan karet yang saya cari tentunya yang transparant dan dapat menyala dalam gelap.
Bisa dicoba dengan menggunakan fosfor