Seorang Astronot bernama Scott Kelly asal New jersey, Amerika Serikat selama lebih dari 365 hari telah berada di Luar Angkasa. Dan pada hari rabu 2/3/16, akhirnya mendarat ke Bumi dengan selamat. Menurut NASA, misi astronot Kelly menghabiskan waktu 1 tahun di luar angkasa adalah bagian dari penelitian terkait apa yang akan terjadi pada tubuh manusia setelah menghabiskan waktu panjang di tempat bergravitasi rendah. Awalnya Kelly dijadwalkan berada di ISS selama 365 hari. Namun, karena NASA perlu mengirimkan teknisi ke ISS, jadwal kepulangan Kelly dan dua astronot lain dipercepat.

Kelly mengaku tidak kecewa walau hanya menghabiskan 340 hari di ISS, dan sangat mungkin adalah misi terakhirnya di ISS. Wajar saja, sebab Kelly secara total sudah menghabiskan 520 hari di luar angkasa. Ini adalah durasi terpanjang di antara astronot Amerika lain.

“Meninggalkan pusat penelitian sehebat itu (ISS) pasti sangat sulit, ini mungkin akibat aku tidak akan pernah ke sana lagi,” ujar Kelly, Mashable (02/03).

Kelly tiba di Bumi menggunakan kapsul Soyuz dari stasiun luar angkasa ISS di Kazakhstan pukul 11.26 malam waktu setempat. Tidak sendirian, Kelly kembali ke Bumi ditemani astronot dari Rusia yang juga bertugas di ISS, Mikhail Korienko dan Sergey Volkov. Kelly dan Korienko sendiri pertama sampai ke ISS tanggal 27 Maret tahun 2015 lalu.

“Aku sudah berada di ISS sangat lama, dan kadang, saat aku memikirkan hal itu, Aku serasa sudah menghabiskan seluruh hidupku di atas sana,” lanjut Kelly.

NASA mengkonfirmasi bahwa Kelly telah kehilangan sejumlah besar massa otot dan kepadatan tulang sementara di ISS. Hanya untuk berdiri atau berjalan di sekitar di Bumi, tubuh harus bekerja melawan gravitasi, Kelly nampak terbebani dengan adanya grafitasi yang terus-menerus menarik ke bawah.

kelly scott astronot

Dalam ruang angkasa, gravitasi tidak lagi faktor, sehingga orang tidak mendapatkan tingkat yang sama dari latihan hanya dari akan tentang kehidupan sehari-hari mereka. Astronot harus melakukan hingga 2,5 jam latihan setiap hari, seperti berjalan di treadmill dan angkat besi, untuk melawan efek ini.