Walaupun jumlah pengguna Twitter masih kalah dengan Facebook, akan tetapi pengguna twitter jauh lebih affluent. Artinya jejaring sosial ini lebih banyak dipakai oleh kalangan terpelajar dan pengguna dewasa yang memiliki penghasilan diatas rata-rata.
Twitter yang memperkuat pesan yang dikirim secara mainstream. Jadi jika bisnis Anda menargetkan konsumen berbudget banyak, atau berpendidikan tinggi, atau jika Anda hanya ingin melibatkan industri Anda atau melalui media, Twitter adalah sesuatu yang tidak untuk diabaikan.
Jika Anda pemain baru dalam bisnis online, berikut ini ada 13 tips untuk Anda berbisnis di Twitter secara efektif.
1. Know your purpose
Sebelum anda mendaftar di Twitter, pikirkan tentang apa yang akan Anda capai. Apakah untuk memperkenalkan merk perusahaan? atau untuk mengikutsertakan komunitas Anda? atau keduanya?
Anda harus berpikir sedikit out of the box, dan bersiaplah untuk menjadi kreatif. Apakah Anda siap untuk menjawab pertanyaan dan keluhan pelanggan pada platform? Ingatlah bahwa segala sesuatu yang terjadi di Twitter sangat umum – jadi jika seseorang mengeluh kepada Anda melalui itu, Anda akan harus siap untuk merespon.
Apakah Anda memiliki sumber daya untuk melakukan hal ini? Anda perlu menentukan tujuan Anda untuk diri sendiri, dan jujur dengan diri sendiri apakah Anda memiliki waktu dan sumber daya untuk melakukannya dengan benar.
2. Learn the platform
Untuk memulai di Twitter, Anda hanya perlu mengunjungi Twitter.com dan mendaftar menggunakan alamat email. Pilih nama pengguna (username) yang tepat, dan usahakan pendek. Twitter memiliki batas 140-karakter, yang cukup singkat, sehingga jika orang @ reply Anda, atau me-RT Anda (lihat di bawah) Anda tidak ingin mensesaki batas karakter dengan nama yang panjang. Dapatkan sesingkat mungkin, tapi masih terkai nama merek dan pada intinya.
istilah twitter termasuk ‘@ reply’, ‘RT’ dan #. Sebuah ‘@ reply’ adalah di mana Anda menempatkan simbol @ sebelum nama pengguna (tanpa spasi, sehingga, @Twitter, misalnya) untuk berkomunikasi langsung dengan pengguna Twitter lain.
‘RT’ adalah kependekan dari ‘Retweet’ – ini adalah di mana Anda mengirim ulang pesan orang lain dari akun Twitter Anda sendiri (atau mereka lakukan dengan Anda). Retweets akan memperluas jangkauan Anda, karena mereka akan dilihat oleh Pengikut pengguna lain, sehingga Anda harus berusaha untuk mendapatkan sebanyak mungkin retweets!
Retweet tweet yang orang lain, klik pada simbol panah ganda Anda akan melihat di bawah setiap tweet. Ini terlihat seperti ini:
Dan, berikut ini adalah rekor tweet dari Ellen DeGeneres yang memiliki ‘retweeted’ sepanjang masa:
‘Tanda Cinta’ tweet sama saja seperti ‘suka’ di Facebook, dan menunjukkan kepada dunia bahwa Anda menyetujui pesan pengguna lain.
Hashtag ( simbol : # ) adalah apa yang digunakan pengguna Twitteruntuk menunjukkan topik. Biasanya, satu-satunya orang yang akan melihat tweet Anda adalah pengikut Anda sendiri (kecuali seseorang mengunjungi halaman Twitter Anda secara langsung), tetapi jika Anda menambahkan subjek menggunakan hashtag, semua orang yang mengikuti hashtag yang akan melihat tweet Anda. Hashtag adalah cara yang bagus untuk mengembangkan basis pengikut Anda, tapi jangan terlalu banyak menggunakan hastag, karena akan dianggap spam. Dalam setiap tweet, paling tidak ada dua #.
3. Get some followers
Tidak ada gunanya tweeting jika tidak ada yang bisa melihat apa yang Anda menge-tweet! Yang terbaik, dan termudah untuk mendapatkan pengikut baru dengan cara tweet hal yang menarik, serta menggunakan hashtags yang bijaksana.
Jika Anda sudah berpikir tentang tujuan Anda, seperti yang tercantum dalam nomor 1, jenis hashtag Anda buat akan mengikuti secara alami. Jangan menggunakan hashtags yang terlalu luas; berpikir tentang merek Anda dan industri Anda, dan apa yang orang tertarik dalam industri yang mungkin ingin melihat. Mengawasi pada ‘trending topik’ yang muncul di Twitter sidebar Anda – jika sesuatu tren yang relevan dengan bisnis Anda, sesegera mungkin gunakan hashtag itu!
Gunakan alat seperti Insightpool atau Tweepi untuk menargetkan follower. Untuk membangun jaringan, Anda harus menargetkan tweet Anda dengan cara yang benar-benar terfokus pada orang-orang yang mungkin tertarik pada apa yang Anda publish.
4. Think about tone
Apa merek Anda, dan bagaimana sifat (tone) bisnis Anda? Santai atau profesional? Cerdas atau serius? Perlu ada garis batas antara merek Anda dan ‘tone’ yang Anda gunakan di Twitter – ketidakcocokan bisa menjadi bencana. Jika Anda menjual perlengkapan medis, atau layanan gigi, Anda tidak ingin terlalu sporadis. Jika Anda memiliki lebih dari satu orang tweeting dari akun merek Anda, itu penting bahwa Anda berbicara kepada semua orang yang memiliki akses tentang ‘tone’ yang mereka butuhkan.
5. Define a strategy
Apakah Anda satu-satunya tweeting, atau ada sejumlah orang yang menggunakan akun, Anda harus mengatur strategi Twitter Anda dalam dokumen yang Anda memastikan semua orang membaca. Mencakup semua basis – dari tujuan untuk menangani keluhan pelanggan. Namun perlu hati-hati dalam hal ini, jangan mempromosikan bisnis Anda pada saat twitting yang tidak relevan, hanya sebatas ‘eksistensi’ saja.
Contoh :
Seorang karyawan Urban Outfitters mengirim tweet ini saat badai Sandy – dan perusahaan menghadapi reaksi publik yang sangat besar. Sangat penting bahwa setiap orang dalam bisnis Anda tahu apa yang bisa dan tidak dapat diterima untuk tweet.
6. Upload a logo or an image to your profile
Memasang foto ‘head-shot’ terbaik sebagai gambar profil Anda. Dan, jika Anda menggunakan Twitter untuk mengembangkan merek Anda, gunakan logo merek Anda. Ingat bahwa gambar tersebut akan menemani setiap tweet yang Anda kirim – sehingga perlu menjadi baik!
7. Put your Twitter ID on your website, in your email, and at the end of any article you write
Anda ingin orang untuk mengikuti Anda, sehingga mereka perlu tahu bagaimana menemukan Anda! pasa Twitter Id pada website Anda, letakkan juga sebagai footer sign dalam email Anda, serta cantumkan di bagian akhir dalam sebuah artikel yang Anda buat.
8. Create Twitter lists
Twitter lists (daftar) adalah cara ‘curating’ orang-orang yang Anda ikuti di Twitter. Jika Anda mengikuti banyak orang, dapat mudah untuk membaur dalam kerumunan.
Misalnya, ‘Marketing’ daftar, daftar ‘Sales people’, daftar ‘Taught people’, dan sebagainya, masing-masing dihuni oleh orang-orang yang men-tweet pada berbagai topik. Ketika Anda menambahkan seseorang ke daftar mereka dan mendapatkan pemberitahuan – jika mereka tersanjung, mereka mungkin akan mengikuti Anda!
9. Tweet and retweet interesting content
Twitter bergerak cepat – lebih cepat daripada sesuatu seperti Facebook – dan jika Anda tidak menarik, tidak ada yang akan mendengarkan. Mengikuti berita industri, dan tweet hal-hal yang terkait minat Anda. Biarkan orang tahu ketika Anda melakukan sesuatu yang baru dengan bisnis Anda. Jika Anda tidak memilikinya, pertimbangkan untuk memulai sebuah web log (blog) perusahaan sehingga Anda memiliki konten yang menarik untuk tweet ke pengikut Anda.
10. Keep tweeting!
Seperti no.9 , Twitter bergerak cepat, sehingga tweet yang Anda kirim satu jam yang lalu, dengan link ke blog besar Anda, baik, itu mungkin hilang sudah jika tidak diretweet. Twitter akan mencegah Anda mengirim tweet identikit, sehingga menulis ulang tweet Anda setiap kali, menekankan sudut yang berbeda, dan tweet empat atau lima kali untuk memaksimalkan peluang Anda untuk mendapatkan traksi.
11. Use the 80/20 principle
Twitter sendiri menunjukkan bahwa bisnis mengikuti apa yang mereka sebut ‘prinsip’ 80 / 20. Itu berarti bahwa 80% dari tweets Anda harus fokus pada interaksi dengan pengikut Anda, menggunakan retweets, balasan, dan favorit.
Setelah Anda membangun hubungan dengan jaringan Anda, Anda dapat mulai untuk melakukan penawaran langsung atau promosi yang mendapatkan pengikut untuk mengambil tindakan, seperti mengklik pada link atau melakukan pembelian dari situs web Anda. Jika Anda mendorong terlalu banyak, terlalu cepat, pengikut Anda akan meninggalkan Anda.
12. Use images
Seperti pada platform apapun, gambar bernilai seribu kata. Tampilkan pengikut Anda di belakang layar dari bisnis Anda; menunjukkan kepada mereka produk baru Anda yang Anda kembangkan; menunjukkan kehidupan keseharian mereka dalam bisnis Anda tersebut. Jika followers merasa Anda tahu tentang mereka, maka mereka akan mempercayai Anda
13. Define your goals
Setelah Anda telah menjejakkan kaki ke Twitter, saatnya untuk menentukan beberapa tujuan di luar ‘creating brand awareness’. Buat tujuan bulanan – seperti meningkatkan pengikut Anda, atau meningkatkan jumlah orang yang melihat tweet Anda, atau meningkatkan jumlah konversi yang datang melalui Twitter. Kemudian mengejar mereka menggunakan semua tips di atas. Gunakan analisis situs Twitter untuk membantu Anda mengukur bagaimana Anda lakukan.
Salam sukses,
(hrz/mediamuda.com – credit: internet.com)
