Cinta bisa dipelajari lewat matematika? mana mungkin! Cinta itu soal perasaan dan matematika itu tentang angka eksak. Bagaimana bisa mensinkronisasikan cinta dengan matematika?
Lebih baik kita simak dulu tentang relasi cinta dengan matematika. Menurut ahli matematika Dr. Hannah Fry, proses manusia dalam mencari cinta sejati telah ia analisa. Ada 4 rahasia yang bisa dibuktikan dalam sebuah ilmu pengetahuan khususnya pada hitungan matematika.
- Mencari mak comblang ( perantara ) yang tepat
Orang terkadang malu atau gengsi jika mereka ditawari bantuan orang lain untuk mencarikannya pasangan, akan tetapi pada faktanya menggunakan perantara lebih efektif. Dan perlu diperhatikan, perantara jangan lebih keren dari pada anda. Dengan begitu ketika saling beratraktif, anda akan terlihat lebih menarik. ( memang terdengar miris, tapi inilah kenyataan yang sering ditemui) - Bangga dengan kekurangan yang dimiliki
Ilmu matematika menganalisis dari situs dating yang punya foto keren, justru responnya dikit dibanding orang yang menunjukkan kekurangannya. Sebagai contoh, orang yang tidak menghawatirkan tentang berat badan, dan kekurangan lainnya justru dirinya memancarkan aura kepercayaan diri yang lebih tinggi. Dan memberikan kesan ‘tidak mencoba untuk selalu tampil sempurna’. - Jangan terlalu memaksakan atau terburu-buru mencari pasangan
Dr. Fry menyarankan anda tidak perlu tergesa-gesa dalam mencari seseorang yang tepat. Jika perlu waktu untuk mengenal, lakukan saja. Saat dirasa bukan pilihan anda, tinggalkanlah dan jangan merasa bersalah untuk melepaskan dan mencari yang sesuai. - Ketika berada pada usia ideal, cari pasangan yang sesuai
Dihitung dari usia yang matang, pengalaman hidup lebih banyak, dan sekarang saatnya untuk menilai pasangan yang sesuai.
“Cinta sebagian besar penuh dengan pola dan hitungan, semuanya tentang mempelajari irama dan lika-liku hidup yang ada dalam kehidupan.