Pendiri facebook Mark Zuckerberg merasan kekecewaan yang mendalam setelah Roket SpaceX Falcon 9 meledak di landasan peluncuran tanpa alasan yang jelas.
Beruntung, semua personil aman saat peluncuran. Tapi kejadian ini akan mempengaruhi upaya Facebook dengan salah satu asetnya, satelit Internet.org juga hancur.
Sementara perusahaan asuransi akan membayar kegagalan ini. Roket SpaceX seharusnya meluncurkan satelit komunikasi Eutelsat disebut Amos-6. Antara lain, satelit ini seharusnya sebagai akses internet dalam porsi besar Afrika untuk Facebook
Proyek semacam ini membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk direalisasikan. Tidak bisa membangun satelit dalam semalam. Namun, satelit itu hancur dalam beberapa menit saja saat kejadian. Ini akan membuat peluncuran Internet.org menjadi terkendala.
Mark Zuckerberg menuliskan sebuah pesan di akun Facebook-nya. Dan, seperti yang Anda lihat, Zuckerberg tidak senang. Ledakan hari ini mungkin adalah pukulan telak menimpa dirinya.
As I’m here in Africa, I’m deeply disappointed to hear that SpaceX’s launch failure destroyed our satellite that would have provided connectivity to so many entrepreneurs and everyone else across the continent.
Fortunately, we have developed other technologies like Aquila that will connect people as well. We remain committed to our mission of connecting everyone, and we will keep working until everyone has the opportunities this satellite would have provided. – Kata Mark Zuckerberg
Diketahui, SpaceX Falcon 9 adalah roket tanpa awak yang meledak saat uji coba peluncuran di Cape Canaveral, Florida, Amerika Serikat pada Kamis pagi 1 September 2016. Akibat ledakan ini, roket dan satelit yang seharusnya memiliki misi untuk mengorbit ke luar angkasa tanggal 3 September 2016 menjadi hancur.
(hrz/ref:techcrunch.com)